Interkoneksi Jaringan SUTT Kalbar-Kalteng Tingkatkan Keandalan Listrik hingga ke Pelosok

KETAPANG, insidepontianak.com — PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB), berhasil menyelesaikan proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Kendawangan-Sukamara. 

Pembangunan infrastruktur jaringan listrik itu, kini secara resmi menjadi jembatan interkoneksi yang kokoh antara Kalimantan Barat (Kalbar) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).

Proyek strategis ini bukan sekadar membangun jaringan kabel dan tower, melainkan sebuah upaya untuk menghadirkan pasokan energi yang lebih andal dan merata hingga ke pelosok. 

Dengan membentangkan jaringan sepanjang lebih dari 300 kilometer sirkuit dan ditopang 438 tower, SUTT ini menghubungkan Gardu Induk Kendawangan (Kalbar) dengan Gardu Induk Sukamara (Kalteng).

Manfaat dari interkoneksi ini sudah mulai dirasakan secara langsung oleh masyarakat. Warga di daerah terpencil kini tidak lagi dihantui oleh kekhawatiran pemadaman listrik mendadak. 

Aliran listrik yang stabil dan kuat membawa dampak positif yang luas. Seperti listrik rumah tangga bisa mendapatkan penerangan yang lebih baik, mendukung aktivitas sehari-hari dan meningkatkan kenyamanan.

Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta industri rumahan dapat meningkatkan produktivitas mereka tanpa terhambat masalah listrik.

Sekolah dan fasilitas kesehatan dapat beroperasi lebih optimal, memberikan layanan yang lebih baik untuk masyarakat. Keandalan listrik juga membuka akses komunikasi dan layanan digital di desa-desa, mempercepat pembangunan ekonomi lokal.

Karena itu, Manager UPP KLB 2, Dony Cahya Hari Mulya, menekankan bahwa proyek ini lebih dari sekadar fisik. Tapi menjadi tonggak peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

"Jaringan Kendawangan-Sukamara tidak hanya membentangkan kabel dan tower, tapi juga menghubungkan dua provinsi dengan satu sistem kelistrikan yang kuat," ujarnya.

Senada dengan Dony, General Manager UIP Kalimantan Bagian Barat, Johar Wijaya, menegaskan komitmen PLN dalam pemerataan energi. 

"Infrastruktur ini adalah bukti nyata bahwa PLN hadir untuk seluruh masyarakat. Dengan terhubungnya Kalbar dan Kalteng, efisiensi suplai energi meningkat, sekaligus menghadirkan pemerataan listrik hingga ke daerah yang sebelumnya belum terjangkau," paparnya.

Dengan beroperasinya SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara, PLN optimis dapat memperkuat ketahanan energi Kalimantan secara keseluruhan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di kedua provinsi secara berkelanjutan.***

Penulis : Dina Prihatini Wardoyo/uip/biz
Editor : Abdul Halikurrahman