101 Pencari Kerja Ikuti Pelatihan di UPT Pelatihan Kerja Kalbar

19 Mei 2025 13:38 WIB
Foto bersama peserta pelatihan kerja di UPT.PKPTK, Senin (19/5/2025). (Kombis)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Sebanyak 101 pencari kerja atau pencaker mengikuti pelatihan kerja di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja (PKPTK) Kalimantan Barat, Senin (19/5/2025).

Diketahui, pelatihan ini merupakan kerjasama antara Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalbar melalui UPT.PKPTK dengan Pemerintah Kabupaten Sanggau dengan dan PT Kencana Maju Bersama, dengan sumber dana dari APBD dan CSR perusahaan.

Kegiatan pelatihan ini dibuka langsung oleh Gubernur Kalbar melalui Asisten I Kepemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Linda Purnama. 

Adapun pelatihan yang diadakan di antaranya, pelatihan Satpam Gada Pratama, service handphone dan kontruksi baja ringan.

Setidaknya terdapat 32 pencari kerja yang telah lolos dari seleksi Pemkab. Sanggau, yakni 16 orang pelatihan Satpam Gada Pratama dan 16 orang service handphone.

Sementara, 69 pencari kerja lainnya merupakan seleksi dari UPT.PKPTK akan mengikuti pelatihan kontruksi baja ringan.

Kepala Disnakertrans Kalbar, Hermanus mengatakan, bahwa pelatihan kerja ini merupakan langkah penting dilakukan untuk menunjang lapangan kerja.

"Kita melalui pelatihan kerja, membuat kesempatan kerja," kata Hermanus.

Ia mengungkapkan, bahwa berdasarkan data BPS Sakernas bulan Februari 2025 dari 2,91 juta orang angkatan kerja, kurang lebih 2,79 juta orang yang sudah bekerja.

"Sisanya pengangguran, sekitar 4,23 persen yang masih menganggur," ungkapnya. 

Oleh karena itu, melalui pelatihan ini, ia berharap dapat menekan angka pengangguran, terutama di Kabupaten Sanggau.

Di samping itu, Hermanus bilang, bahwa tujuan dari pelatihan ini, yakni untuk mengembangkan keterampilan dan ethos kerja, agar dapat mewujudkan tenaga kerja yang trampil, kompeten dan siap kerja.

"Ini akan mampu mengurangi tingkat pengangguran di Kalbar," harapnya.

Hermanus menegaskan, bahwasanya selain mendapatkan sertifikat keahlian peserta juga akan mendapatkan sertifikat kompetensi, khususnya pelatihan service HP yang dikeluarkan BNSP.

"Ini akan menjadi nilai plus untuk pencari kerja ke depan agar mendapatkan bayaran yang sesuai," ujarnya.

Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena mengatakan, bahwa pelatihan ini merupakan komitmen pemerintah daerah dalam menekan angka pengangguran di Kabupaten Sanggau.

"Ini adalah tahun ke-2 Pemkab. Sanggau bekerjasama dengan UPT.PKPTK Disnakertrans Kalbar," kata Susana.

Ia mengucapkan, terimakasih karena telah bersinergi, menurutnya, ini adalah bentuk nyata yang diyakini membawa dampak positif untuk jangka panjang.

"Paling tidak, nanti mereka bisa menjadi pelatih di tingkat desa atau kecamatan," ucapnya.

Sementara itu, ia berharap bagi pencari kerja bisa mendapatkan pelatihan terukur dan bersertifikat, supaya mendapatkan keterampilan dan kapasitas agar bisa berkembang.

"Kita harap angka pengangguran bisa di tekan dan berkelanjutan," harapnya. (Greg)


Penulis : Gregorius
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar