Tim Dosen Unisma Kembangkan Pakan Ikan Berbasis Maggot dan Bawang Dayak di Desa Sukoanyar

MALANG, insidepontianak.com – Tim dosen Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar program pengabdian kepada masyarakat di Graha Sembrani, Desa Sukoanyar, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program HI-ma (Hibah Institusi) Unisma yang bertujuan mendukung riset dan pengabdian kepada masyarakat guna mewujudkan kampus berdampak.

Program yang diketuai Dr. drh. Nurul Humaidah, M.Kes bersama anggota Ir. M. Farid Wadjdi, MP, mengusung tema “GS Healthy Feed: Pakan Ikan Berbasis Maggot dengan Suplementasi Bawang Dayak sebagai Model Ecosociopreneurship.”

Inisiatif ini berangkat dari permasalahan overproduksi maggot hasil pemilahan sampah oleh mahasiswa PPK Ormawa KOPMA UNISMA di Graha Sembrani.

Ketua mitra Graha Sembrani, Susi Khoiratin, S.Pd, menyebut bahwa produksi maggot yang tidak terserap pasar kerap terbuang karena umur panen optimal hanya 2–3 minggu, sementara kapasitas penyerapan saat ini hanya 15 kg/minggu.

Untuk mengatasi hal tersebut, tim dosen Unisma memperkenalkan inovasi teknologi GS Healthy Feed berupa pakan ikan berbentuk pelet dari maggot yang telah dikeringkan dan digiling menjadi tepung.

"Pelet ini juga diperkaya dengan tepung Bawang Dayak sebagai feed additive alami yang berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh ikan, berkat kandungan bioaktif antibakteri dan antiinflamasi yang telah diteliti sebelumnya oleh tim," ujar Susi Khoiratin, S.Pd.

Tim dosen bersama mahasiswa turut melakukan edukasi dan demplot kepada masyarakat mengenai cara formulasi dan pembuatan pakan ini.

Pelet yang dihasilkan telah diformulasikan sesuai kebutuhan nutrisi ikan guna meningkatkan efisiensi pakan dan pertumbuhan ikan secara optimal.

Sekretaris Desa Sukoanyar, Nurdin Suryansyah, S.Pi, menyambut baik inovasi ini. Ia berharap GS Healthy Feed bisa menjadi produk unggulan baru dari Graha Sembrani, selain maggot segar dan ikan nila.

Pemerintah desa juga menyampaikan terima kasih kepada Unisma atas dukungan pengembangan Graha Sembrani sebagai rumah pemilahan dan pengolahan sampah terpadu sekaligus pusat produksi perikanan berkelanjutan. (*)