Agus Minta Pelindo Segera Pindahkan Aktivitas Bongkar Muat ke Kijing

PONTIANAK, insidepontianak.com – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kalimantan Barat, Agus Sudarmansyah, kembali menegaskan pentingnya percepatan optimalisasi Pelabuhan Kijing sebagai pusat aktivitas bongkar muat dan ekspor di Kalbar. 

Ia menyoroti lambannya peralihan operasional dari Pelabuhan Dwikora menuju Kijing, yang berdampak besar pada potensi pendapatan daerah dan keselamatan masyarakat.

Agus menyebut, ketidakmaksimalan penggunaan Pelabuhan Kijing membuat dana bagi hasil (DBH) belum bisa dimaksimalkan. 

Sementara itu, aktivitas di Pelabuhan Dwikora yang berada di tengah kota terus menimbulkan risiko kecelakaan lalu lintas.

“Operasional Dwikora kita harapkan segera dipindahkan ke Kijing. Apalagi, aktivitas Dwikora sudah memicu banyak kecelakaan karena lokasinya di tengah kota,” tegasnya.

Legislator dapil Kubu Raya-Mempawah ini menilai, percepatan pemindahan ini membutuhkan kolaborasi kuat antara Pemerintah Provinsi Kalbar, Pelindo, dan pengelola Pelabuhan Kijing agar dunia usaha terdorong memusatkan aktivitas mereka di Kijing. 

“Kita perlu mendorong seluruh pengusaha untuk segera memindahkan kegiatan ekspor-impor ke Kijing,” ujarnya.

Namun demikian, Agus memahami bahwa salah satu hambatan utama adalah kondisi infrastruktur jalan yang belum mendukung. 

Akses menuju Pelabuhan Kijing masih mengandalkan jalur poros Pinyuh–Mempawah, yang kini semakin padat dan membuat biaya logistik tinggi.

Untuk itu, ia mendorong pemerintah provinsi segera mempercepat pelebaran jalan dan penyediaan akses alternatif.

“Bagaimana kita memaksa perusahaan pindah kalau biaya logistiknya masih tinggi? Jalannya kecil dan padat. Infrastruktur ke Pelabuhan Kijing harus segera dituntaskan,” katanya.

Selain pelebaran jalan poros, Agus juga menekankan pentingnya penyelesaian jalan tol atau pembangunan rute alternatif sebagai solusi jangka panjang guna mengoptimalkan Pelabuhan Kijing dan meminimalisir kepadatan lalu lintas. (Andi)