PLN Sanggau Komitmen Bentuk Budaya Kerja Aman dan Responsif

SANGGAU, insidepontianak.com — PLN UP3 Sanggau komitmen membentuk budaya kerja yang aman, tangguh, dan responshif bagi seluruh personel.

Salah satu bentuk upaya yang dilakukan untuk mewujudkan komitmen tersebut, dengan memberikan pelatihan tanggap darurat.

Terbaru, praktik simulasi sistem kerja yang aman, tanggap dan responsif diberikan kepada petugas lapangan, pada Rabu (30/4/2025). Berlangsung di halaman kantor PLN UP3 Sanggau.

Simulasi tanggap darurat tersebut digelar berkolaborasi dengan Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Kalimantan Barat, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Sanggau, dan RSU Sentra Medika Sanggau.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang latihan teknis, tetapi juga momentum strategis untuk menguji kecepatan tanggap, ketepatan prosedur evakuasi, serta kekuatan sinergi antarinstansi dalam menghadapi kondisi darurat seperti kebakaran dan penanganan korban.

“Ketiganya berperan aktif dalam skenario nyata mulai dari pengamanan lokasi, pemadaman api, hingga evakuasi dan penanganan medis,” ucap Manager PLN UP3 Sanggau, Hendy Gita Wedhatama.

Ia pun menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan bagian dari transformasi budaya kerja menuju organisasi yang lebih sigap dan berdaya tahan tinggi.

"Setiap insan PLN harus tahu bahwa keselamatan adalah prioritas yang tidak bisa ditawar," tegasnya.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Barat, Joice Lanny Wantania pun mengapresiasi program pelatihan tanggap darurat yang menjadi agenda rutin PLN UP3 Sanggau.

“Pembekalan ini sangat penting. Karena keselamatan merupakan fondasi utama dalam penyediaan layanan ketenagalistrikan yang andal,” ucapnya.

PLN UP3 Sanggau sendiri juga terus berkomitmen memperkuat aspek keselamatan melalui pelatihan rutin, edukasi internal, dan penguatan koordinasi lintas sektor.***