Balita Hilang di Singkawang Ditemukan Tewas di Masjid, Polisi Selidiki Luka pada Tubuh Korban

13 Juni 2025 15:25 WIB
Masjid Roban lokasi penemuan mayat Rafa Fauzan (4) yang sebelumnya sempat dilaporkan hilang, Jumat (13/6/2025). (Istimewa)

SINGKAWANG, insidepontianak.com – Rafa Fauzan (4), yang dilaporkan hilang sejak Selasa, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, di Masjid Roban, Singkawang, pada Jumat (13/6/2025) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kematian balita malang itu menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat Singkawang.

Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu, turut menyampaikan belasungkawa atas kejadian ini.

"Kami dari Polres Singkawang turut prihatin dan berduka atas musibah yang menimpa keluarga korban," ujar AKP Deddi Sitepu, Jumat (13/6).

Jenazah Rafa ditemukan pertama kali oleh seorang ibu yang hendak melaksanakan salat Subuh di masjid tersebut. Ia menemukan balita itu terbaring di pintu masuk sebelah kanan masjid.

"Korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa saat ditemukan," kata Deddi.

Tim Satreskrim bersama tim Inafis Polres Singkawang segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Abdul Azis Singkawang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Dari hasil visum luar ditemukan beberapa luka. Namun, karena pihak keluarga menolak autopsi, maka penyebab pasti kematian belum bisa dipastikan," jelas AKP Deddi.

Meski demikian, pihak kepolisian menegaskan akan tetap melanjutkan penyelidikan secara intensif untuk mengungkap penyebab kematian Rafa.

"Autopsi dilakukan atau tidak, kami tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini hingga menemukan pelakunya," tegas Deddi.

Lokasi penemuan jenazah berjarak sekitar 2 hingga 5 kilometer dari titik awal dilaporkannya korban hilang.

Sebelumnya, tim K9 sempat diterjunkan untuk mencari Rafa, namun belum mengarah ke lokasi penemuan.

"Menurut analisa dari pihak Dokter yang memeriksa awal ditemukan ada luka, penyebab luka inilah yang belum bisa ditentukan dipastikan akibat apa," terang Deddi.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk pengasuh korban dan petugas sekitar, serta pihak yang pertama kali menemukan jenazah.

"Saat ini kami masih melakukan beberapa rangkaian pemeriksaan dan keterangan-keterangan dari saksi, namun belum bisa kami simpulkan untuk pelakunya," pungkas Deddi.***


Penulis : Antonia Sentia
Editor : Abdul Halikurrahman

Leave a comment

jidsj

Berita Populer

Seputar Kalbar