Polisi Buru Pembacok Karyawan PT BAL

MEMPAWAH, insidepontianak.com – Polisi masih memburu pelaku pembacokan dua karyawan PT Bumi Agro Lestari (PT BAL). Satu tewas. Satu kritis.

Korban tewas bernama Tjang Mo Liang (60). Rekannya, Hery Firmansyah (43), luka parah di punggung dan lengan.

Mereka diserang saat dalam perjalanan pulang, Jumat sore, 14 November 2025, di Jalan Raya Desa Peniti Luar. Tepat di depan SDN 11 Jongkat, Kabupaten Mempawah. 

Motif pembacokan itu diduga karena dendam. Kasat Reskrim Polres Mempawah, AKP M Ginting mengungkapkan, sebelumnya, pelaku datang ke gerbang pabrik, untuk mengambil kepah tangkapan sekitar 20 kilogram dari tepi laut.

Ia ingin memasukkan sepeda motor ke area perusahaan, agar lebih dekat. Kedua korban yang berjaga menolak.

Dari sinilah awal mula pelaku naik pitam. Ia pergi sambil melontarkan ancaman, “Tunggu kau nanti ya…”

Sekitar pukul 15.00 WIB, mobil pick-up Mitsubishi L300 yang ditumpangi korban melintas di depan SDN 11 Jongkat menuru arah pulang ke Pontianak.

Pelaku tiba-tiba muncul. Mengejar. Memepet mobil korban dengan sepeda motor Suzuki Satria F biru.

Pertikaian tak terhindarkan di jalan raya. Parang diayunkan pelaku. Menghujam berturut-turut. Tjang Mo Liang tumbang. Bersimbah darah. Luka di kepala dan badan. Ia tewas seketika.

Rekannya, Hery Firmansyah ikut dihantam tebasan. Beruntung berhasil selamat, dengan luka di punggung dan di kedua lengannya.

“Pelaku langsung kabur,” kata Kasat Reskrim Polres Mempawah, AKP M Ginting.

Warga sekitar panik. Geger. Korban dibawa ke Puskesmas Jongkat. Nyawa Tjang Mo Liang tak tertolong. Jenazahnya dipulangkan ke Pontianak.

Sementara Hery Firmansyah segera dirujuk ke RS Antonius. Ia masih menjalani perawatan intensif sampai saat ini.

“Pelaku masih dalam pengejaran,” ucap Ginting.***