Momen Haru Pelepasan Jamaah Haji Kabupaten Landak

LANDAK, Insidepontianak.com - Tangis haru sanak keluarga mewarnai keberangkatan para jamaah haji. Tak sedikit  jemaah haji yang pecah tangisnya ketika harus berpihak dengan keluarga karena memenuhi panggilan ke tanah suci, Kamis (29/05/2025).

Sambil mengusap air mata para jamaah haji memeluk keluarga/saudara yang akan mereka tinggalkan.

Tapi ada juga jamaah haji yang terlihat antusias dan bahagia menjelang keberangkatan ke tanah suci

Heru Wibisono misalnya, seorang jamaah haji asal Kecamatan Air Besar tak mampu mengungkap rasa bahagianya. Baginya, ia yang berprofesi seorang guru bisa  berangkat ke tanah suci bersama istri.

"Alhamdulillah, seperti mimpi rasanya, tak terbayangkan sebelumnya bisa berangkat ke tanah suci," ucap Heru. Kebahagiaan tampak jelas terlihat dari senyumnya yang lebar.

Sebanyak 52 orang jamaah calon haji diberangkatkan, dengan jamaah terbanyak berasal dari kecamatan Ngabang.

Adapun jamaah haji tertua berusia 77 tahun atas nama Suparti, jamaah haji asal kecamatan Ngabang.

Bupati Kabupaten Landak, Karolin mengingatkan para jamaah untuk menjaga kesehatan selama menjalankan rangkaian kegiatan ibadah haji dan mentaati instruksi yang diberikan oleh petugas pendamping.

"Kepada ibu dan bapak, saya ingatkan mau mendengar arahan dari petugas haji yang ada di Arab Saudi nanti," pesan Karolin. 

Karolin juga mengatakan Pemkab Landak telah memastikan jamaah haji yang berangkat pada hari ini dalam kondisi kesehatan yang baik.

Ia juga menjelaskan, selama pendampingan, Pemkab Landak terus melakukan pengecekan kondisi kesehatan jemaah haji.

Karolin berharap para jamaah setelah menjalani kegiatan ibadah haji, bisa kembali dengan selamat ke Kabupaten Landak. (Wahyu).