Expo UMKM Jadi Angin Segar di Tengah Ekonomi Tidak Stabil, Walikota Edi: Harus Banyak Kolaborasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Kondisi ekonomi dunia yang tidak stabil berimbas tak hanya banyak negara, tapi Indonesia. Tak terkecuali daerah-daerah, seperti Kota Pontianak.

Ini diungkapkan Walikota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, dalam bimtek 1000 UMKM sekaligus membuka expo UMKM di Pontianak Convention Center (PCC), Sabtu (19/4).

Walikota Edi menyambut positif giat PT Win Global Solusitama (WGS) di Kota Pontianak. Ini katanya menjadi angin segar bagi UMKM di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil saat ini.

"Ini pastinya positif bagi ekonomi lokal kita," katanya.

Kolaborasi pemerintah dan stakeholder dalam rangka UMKM naik kelas kata Walikota Edi sangat penting apalagi situasi seperti sekarang. Apalagi, didukung oleh sejumlah bank seperti BSI dan Bank Kalbar Syariah.

"Tentu dampkanya bisa meningkatkan perekonomian Kota Pontianak," ucapnya.

Dalan even tersebut, ada sekitar 17.800 UMKM yang memiliki kontribusi besar untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi Kota Pontianak. Jumlah itu memang dinilai masih kurang. Oleh karenanya, harus terus dilakukan kreatifitas dan inovasi UMKM.

"Kota Pontianak adalah kota jasa dan perdagangan, tak heran jika sektor UMKM menjadi salah satu penentu pertumbuhan ekonomi, ketahanan pangan dan daya beli," kata Walikota Edi.

Walikota Edi menekankan pentingnya daya saing dengan masuknya barang luar negeri yang gencar masuk di pasaran Kota Pontianak.

"Ini tantangan kita bagaimana kita berinovasi agar produk kita bisa bersaing di pasaran lokal," ujarnya.