Mau Punya Rumah Sehat dan Ramah Lingkungan? Nah Berikut Tipsnya

Dalam diskusi publik bertajuk “Healthy Home, Happy Family” yang berlangsung di Urban Forest Jakarta, Sabtu, para ibu rumah tangga membagikan pengalaman dan langkah sederhana untuk membangun rumah yang lebih berkelanjutan.
Salah satu pembicara, Co-Founder komunitas ibu2ID Poetri Andayani, menyoroti tantangan pengelolaan sampah rumah tangga yang masih menjadi beban tersembunyi bagi banyak ibu.
Ia mengungkapkan bahwa pola konsumsi harian, terutama penggunaan barang sekali pakai, kerap menyulitkan pilihan rumah tangga yang lebih lestari.
“Kadang kita sadar itu menghasilkan sampah, tapi tetap dilakukan karena tidak ada pilihan lain. Kalau beli yang gede banget, kadang enggak habis. Kalau beli yang kecil, sampahnya banyak. Jadi serba salah,” ujarnya.
Menurut Poetri, langkah awal yang bisa diambil adalah membiasakan penggunaan barang yang dapat dipakai ulang (reusable), seperti tumbler atau tas belanja kain. Ia juga menekankan bahwa perubahan gaya hidup berkelanjutan sebaiknya dimulai dari hal kecil yang konsisten dilakukan di rumah.
Tak hanya itu, ia juga menyoroti pentingnya kesadaran kolektif dalam keluarga. Ia mengatakan bahwa peran ibu yang sering kali memegang banyak tanggung jawab dari pengelolaan rumah, pendidikan anak, hingga urusan sampah perlu mendapatkan dukungan dari anggota keluarga lain.
“Kita kan ibu-ibu yang multi-role. Tapi pengelolaan lingkungan itu bukan tugas satu orang. Penting banget melibatkan anggota keluarga lain juga, terutama suami,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Departemen Marketing Coway, Mharssally Violana, yang turut hadir sebagai pembicara, menambahkan bahwa rumah sehat harus dipahami secara menyeluruh, mencakup aspek kesehatan tubuh dan lingkungan sekitar.
“Sering kali kita bicara soal kesehatan diri, tapi lupa bahwa menjaga bumi adalah bagian dari itu juga. Mulai dari kualitas air, udara, sampai pola konsumsi, semua bisa diatur dari rumah,” katanya menjelaskan.
Ia mendorong keluarga untuk lebih bijak dalam memilah kebutuhan rumah tangga dengan pendekatan fungsional dan berkelanjutan, seperti memastikan air layak konsumsi dan sirkulasi udara bersih di dalam rumah.
Diskusi ini digelar oleh Coway bersama komunitas ibu2ID sebagai upaya mendorong kesadaran kolektif mengenai pentingnya peran ibu dalam mewujudkan lingkungan rumah yang sehat dan sekaligus mendukung gaya hidup ramah lingkungan di tengah tantangan kota besar. (ant)
Penulis : REDAKSI
Editor : Wati Susilawati
Leave a comment