Ricuh Demo Tolak Tunjangan DPR di Pontiank, 5 Polisi Luka, 15 Peserta Aksi Diamankan

PONTIANAK, insidepontianak.com – Polresta Pontianak mengamankan 14 mahasiswa dan satu pelajar, peserta demo menolak kenaikan tunjangan DPR di Parlemen Kalbar Rabu (27/8/2025).

Mereka yang diamankan karena diduga melakukan perusakan fasilitas di gedung DPRD Kalbar.  Demo yang berakhir ricuh itu juga menyisahkan lima anggota kepolisian cidera dan sejumlah mahasiswa luka-luka.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Suyono menyayangkan penyampaian aspirasi mahasiswa berujung anarkis dan perusakan.

“Aspirasi seharusnya disampaikan dengan cara yang damai dan tidak menimbulkan kerugian,” ujarnya.

Beruntung kericuhan dapat dihalau. Sehingga situasi gaduh di Jalan Ahmad Yani Pontianak, akibat demo yang tak terkontrol dapat dikendalikan.

“Aan masyarakat tetap bisa beraktivitas seperti biasa,” ucapnya

Lima polisi terluka akibat bentruk dengan massa merupakan personel Dit Samapta Polda Kalbar, anggota Brimob, dan sanggota Polresta Pontianak.

"Seluruhnya kini menjalani perawatan medis," ungkapnya.

Sementara 15 peserta aksi yang diamankan mayoritas masih di bawah umur. Beberapa mereka juga didapati membawa senjata tajam.

"Dan saat ini mereka masih dalam pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Suyono.***