Nama Baik Dicemarkan, PT Maximus Indo Asia Ancam Tempuh Jalur Hukum
 
                PONTIANAK, insidepontianak.com – Perusahaan penyedia alat berat PT Maximus Indo Asia menyampaikan keberatan terhadap pemberitaan salah satu media daring di Ketapang yang menuding perusahaannya terlibat dalam kegiatan penambangan emas tanpa izin (PETI).
Dalam pemberitaan tersebut, kegiatan tambang ilegal di Indotani mendapat dukungan fasilitas kredit alat berat oleh PT Maximus Indo Asia. Pemberitaan tersebut kontan dibantah keras.
Kepala Cabang PT Maximus Indo Asia Kalimantan Barat, Firma Roganda, menegaskan tuduhan tersebut tidak berdasar dan cenderung mencemarkan nama baik perusahaan serta para karyawan.
“Kami hanya perusahaan dagang alat berat. Kami tidak punya tambang dan tidak pernah memfasilitasi kegiatan penambangan ilegal. Kalau orang membeli alat dari kami, untuk digunakan apa itu di luar kendali kami,” tegas Firma Roganda didampingi Kuasa Hukum, Martinus Sudarno, Jumat (31/10/2025).
Firma menjelaskan, pemberitaan yang menyebut nama perusahaan dan para staf, termasuk kepala cabang dan tenaga penjualan, dinilai sangat merugikan dan bersifat fitnah.
Ia juga menyesalkan media yang bersangkutan tidak melakukan konfirmasi atau memberikan hak jawab sebelum menayangkan berita tersebut. Namun, mencantumkan nama perusahan dan karyawan.
“Kami sangat keberatan dengan pemberitaan salah satu media di Ketapang. Mereka tidak pernah konfirmasi ke kami, padahal menyebut nama perusahaan, ” katanya.
Firma menegaskan, PT Maximus Indo Asia beroperasi secara legal sebagai distributor alat berat. Tidak ada kaitannya dengan PETI.
“Kami menjual alat berat kepada siapa pun yang mau membeli. Kami tidak menanyakan apakah pembelinya akan pakai di tambang atau di proyek lain ,” ujarnya.
Sementara itu, Firma menambahkan bahwa pihaknya siap menempuh jalur hukum jika pemberitaan serupa terus disebarluaskan. Sebab, mencemarkan nama baik perusahaan.
“Jika media tersebut kembali memberitakan hal yang sama tanpa konfirmasi, kami akan melaporkan ke Polda Kalbar atas dugaan pencemaran nama baik, fitnah, dan penyebaran berita bohong,” tegasnya.
Ia kembali menegaskan bahwa PT Maximus Indo Asia tidak memiliki tambang, tidak berafiliasi dengan perusahaan pertambangan mana pun, dan hanya fokus menjual alat berat.
"Kami tidak punya tambang, dan tidak ada urusan dengan perusahaan pertambangan baik perorangan dan korporasi," pungkasnya (Andi)
Penulis : Andi Ridwansyah/bis
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment