DistanKP Sambas Targetkan Realisasi Program SID dan Dua Kali Tanam di 15.000 Hektar Lahan

30 April 2025 11:34 WIB
Plt. Kepala DistanKP Kabupaten Sambas, Apriadi. (insidepontianak.com/Antonia Sentia)

SAMBAS, insidepontianak.com – Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DistanKP) tengah mempersiapkan pelaksanaan Survey Investigasi dan Desain (SID) yang dirancang bersama pihak Universitas Tanjungpura (Untan). 

Plt. Kepala DistanKP Kabupaten Sambas, Apriadi mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang dalam proses perencanaan SID. 

“Kita dalam proses perencanaan SID yang dilaksanakan oleh pihak Untan, di mana Dinas Provinsi berupaya agar pelaksanaan SID bisa dimulai secepatnya. Rencana kontrak fisik akan dimulai bulan Mei hingga Oktober, sekitar empat bulan,” ujar Apriadi.

Pada tahun sebelumnya, Kabupaten Sambas berhasil mengelola sekitar 15.000 hektar lahan pertanian. Untuk tahun ini, ditargetkan 7.470 hektar dapat tercapai melalui optimalisasi lahan (oplah), dengan harapan seluruh proses berjalan aman dan terkendali.

“Untuk saat ini, kontrak fisik SID masih menunggu produk perencanaan dari pihak Untan. Kita harapkan semua sesuai rencana,” tambahnya.

Selain itu, Apriadi menyampaikan bahwa hingga saat ini petani di wilayah Sambas masih hanya mampu melakukan dua kali masa tanam, dari yang seharusnya tiga kali. Hal ini disebabkan oleh beberapa kendala di lapangan, termasuk keterbatasan benih dan kesiapan lahan.

“Kita baru bisa dua kali tanam karena kondisi lapangan dan benih belum sepenuhnya siap. Namun dengan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), kita optimis tanam Mei nanti bisa terlaksana dengan baik,” jelasnya.

Meski begitu, ada kabar baik dari hasil panen di bulan April yang diklaim telah melampaui target seluas kurang lebih 2.000 hektar. DistanKP berharap target tanam dua kali bisa terus dicapai hingga akhir musim tanam tahun ini.

“Mudah-mudahan bulan Mei nanti kita bisa benar-benar capai target dua kali tanam di lahan 15.000 hektar ini,” tutupnya. (nia)


Penulis : Antonia Sentia
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar