Power Ranger Turun ke Sawah, Panen Raya di Sambas yang Penuh Warna

3 Juni 2025 10:05 WIB
Bupati Sambas, Satono didampingi power ranger merah panen raya padi di Desa Singaraya Kecamatan Semparuk, Senin (2/6/2025). (Istimewa)

SAMBAS, insidepontianak.com — Ada suasana berbeda di kegiatan panen raya di Dusun Simpuan, Desa Singaraya, Kecamatan Semparuk, Kabupaten Sambas, pada Senin (2/6/2025). 

Di hamparan sawah yang biasanya hanya diisi suara mesin dan tawa petani, kali ini hadir sosok yang tak biasa: Power Ranger Merah dan Hijau sukses mencuri perhatian. 

Danu, sang Power Ranger Merah, tampak akrab menemani Bupati Satono saat mengoperasikan mesin panen combine harvester. 

Sementara di alat panen lainnya, Wakil Bupati Heroaldi dibantu oleh Julian, yang mengenakan kostum Power Ranger Hijau.

Tawa dan tepuk tangan masyarakat pun pecah, menjadikan kegiatan panen raya kali ini bukan hanya sebagai rutinitas tahunan, tetapi sebuah perayaan kebersamaan dan kreativitas warga.

“Saya sangat mengapresiasi semangat masyarakat Singaraya yang selalu kreatif dalam mendukung program ketahanan pangan. Kehadiran Power Ranger di sawah ini bukan sekadar hiburan, tapi wujud antusiasme luar biasa dari warga untuk memajukan pertanian,” ujar Bupati Satono dalam sambutannya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Brigade Pangan Sahabat Lumpur, Kepala Desa Singaraya, serta seluruh masyarakat dan petani yang terus berjuang menjaga ketahanan pangan daerah. 

Seluruh pihak diharap terus menjaga momentum baik ini, dan menargetkan agar Kabupaten Sambas bisa menanam padi tiga kali dalam setahun.

Di kesempatan yang sama, Anjar Suprapto, Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian Kalimantan Barat, mengapresiasi Brigade Pangan Sahabat Lumpur yang dinilainya layak menjadi panutan bagi kelompok tani lainnya. 

Ia juga memastikan dukungan berupa alat dan mesin pertanian akan terus mengalir melalui berbagai program, termasuk peluang bantuan dari program I-Care.

Sementara itu, Dandim Sambas Letkol CZI Priyo Hindrarto menegaskan komitmen TNI dalam mendampingi para petani, sejalan dengan program ketahanan pangan nasional. 

“Begitu ada instruksi dari pusat, kita di daerah langsung bergerak. Harapannya, ke depan Sambas tidak hanya swasembada, tapi bisa ekspor beras ke negara tetangga,” tegasnya.

Kegiatan ini membuktikan bahwa di balik kerja keras petani, ada semangat kebersamaan dan kreativitas masyarakat. Di sawah, di antara batang padi yang menguning, Power Ranger Merah dan Hijau hari itu bukan sekadar karakter fiksi, melainkan simbol kegembiraan, harapan, dan solidaritas warga Sambas dalam menyambut masa panen.***


Penulis : Antonia Sentia
Editor : -

Leave a comment

jidsj

Berita Populer

Seputar Kalbar