Digitalisasi Layanan Belum Efektif, DPMPTSP Kubu Raya Baru Tuntaskan 94 Persen Perizinan

13 November 2025 12:49 WIB
Ilustrasi pelayanan izin usaha. (insidepontianak.com/AI)

KUBU RAYA, insidepontianak.com – Upaya digitalisasi layanan perizinan di Kabupaten Kubu Raya belum sepenuhnya berjalan efektif. 

Sebab, meski sudah diterapkan dalam berbagai proses administrasi, capaian penyelesaian izin baru menyentuh angka 94 persen pada 2024.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kubu Raya, Maria Agustina mengatakan, sistem digital yang diterapkan masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam perubahan pola pikir sumber daya manusia (SDM).

“Selama ini masyarakat terbiasa bertatap muka, antar berkas, bahkan bawa berkat. Sekarang kami dorong semuanya serba digital,” kata Maria, Rabu (13/11/2025).

Maria menjelaskan, instansinya menargetkan minimal 90 persen penyelesaian izin setiap bulan. Artinya, dari 100 permohonan yang masuk, sedikitnya 90 harus selesai di bulan yang sama. 

Hingga akhir tahun ini, rata-rata capaian masih stabil di atas target, namun belum mampu menyentuh angka sempurna.

“Kami belum berani pasang target 100 persen karena masih masa transisi menuju digital penuh,” katanya.

Ia menambahkan, transformasi digital ini masih membutuhkan waktu untuk benar-benar terintegrasi, baik dari sisi teknis maupun penerimaan masyarakat.

Melalui forum komunikasi publik yang digelar DPMPTSP, pemerintah daerah berupaya mengedukasi warga agar lebih adaptif terhadap sistem layanan tanpa tatap muka.

Baginya, dengan sistem digital, proses bisa lebih sederhana, lebih transparan, dan meminimalkan risiko administratif. 

"Tapi butuh proses untuk mengubah kebiasaan lama,” tegas Maria.

Langkah digitalisasi ini menjadi bagian dari strategi besar Pemkab Kubu Raya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, cepat, dan efisien. 

Namun, keberhasilannya kini bergantung pada seberapa cepat SDM dan masyarakat beradaptasi dengan perubahan tersebut. (Greg)


Penulis : Gregorius
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar