Jelang Pergantian Tahun, Ayam dan Ikan Laris di Ngabang Laris Manis

NGABANG, Insidepontianak.com - Jelang pergantian tahun, Pasar Rakyat Ngabang mulai dipadati pembeli. Ayam potong hingga ikan pun laris manis, Rabu (31/12/2025).

Seperti diungkap Rita (38). Ia sengaja menyiapkan anggaran khusus. Sekilas wajahnya terlihat lega, ia masih kebagian stok ayam potong untuk menuntaskan ritual penting jelang tutup tahun ini.

“Malam tahun baru nanti kami bakar-bakar di rumah,” ujar Rita sambil tersenyum. 

Tidak ada rencana liburan atau pesta besar. Baginya, cukup halaman rumah, arang, dan kebersamaan keluarga.

“Ayam sama ikan paling pas, dan gampang diolah,” katanya.

Bagi Rita, malam pergantian tahun bukan soal kemeriahan. Ia lebih menanti suasana ketika menyiapkan panggangan, sibuk mengoles bumbu, dan aroma bakaran yang perlahan memenuhi udara.

“Itu momen yang jarang. Setahun ini sibuk semua. Malam itu kami benar-benar kumpul,” tuturnya.

Cerita seperti Rita bukan satu-satunya. Di lapak ayam potong, Tio (45) nyaris tak sempat duduk. Tangannya lincah melayani pembeli yang datang silih berganti. Menurutnya sejak pagi, dagangannya laku jauh lebih cepat dari biasanya.

“Kalau mendekati tahun baru memang begini. Pembelian naik, hampir tak bisa diperkirakan," kata Tio.

Ia menyebut, pada hari biasa ia menjual sekitar 50 hingga 60 ekor ayam. Kini, jumlahnya bisa jauh dari jumlah tersebut.

Harga ayam, menurut Tio, masih dalam batas wajar. Ayam potong hidup dijual seharga Rp 32.000 per kilogram. Begitu pula yang telah dibersihkan.

“Banyak yang pilih sudah dibersihkan, supaya di rumah tinggal bumbui,” ujarnya sambil tersenyum paham.

Tak hanya ayam, ikan segar pun ikut diburu. Kombinasi ayam dan ikan bakar seolah menjadi menu wajib di banyak rumah warga Ngabang setiap malam pergantian tahun. Sebuah kebiasaan sederhana yang terus hidup, dari tahun ke tahun. (*)