Kisah Triyanto, Pendonor Darah hingga 115 Kali atas Dasar Kepedulian

LANDAK, Insidepontianak.com - Kegiatan donor darah dalam rangka HUT ke-25 Asosiasi Rumah Sakit se Indonesia (ARSADA) di aula RSUD Landak, menghadirkan kisah menarik dari salah seorang pendonor yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 115 kali.

Dia, adalah Triyanto pria berumur 61 tahun yang hingga kini masih aktif mendonorkan darah secara rutin, baik bagi mereka yang membutuhkan atau untuk memenuhi stok darah di RSUD Landak.

Iryanto mengatakan, dia mendonorkan darahnya pertama kali pada 17 Agustus tahun 1995, ketika ia masih berusia 30 tahun.

Semenjak saat itu ia rutin mendonorkan darah setiap tahun, paling tidak sebanyak 4 kali dalam satu tahun.

"Jadi kita donor itu, tiga bulan sekali, ya," tutur Triyanto ditemui setelah menerima PIN donor darah dari Ketua PMI Landak, Karolin Margret Natasa, Senin (03/11/2025).

Menurut Triyanto, selain bermanfaat bagi kesehatan, donor darah juga merupakan suatu kegiatan demi kemanusiaan. Kewajiban untuk membantu sesama manusia.

"Untuk secara pribadi, saya mendonor darah adalah untuk kemanusiaan. Satu darah, dan kewajiban menolong sesama," jelas Triyanto.

Atas keaktifannya tersebut Triyanto bersama beberapa pendonor lainnya menerima penghargaan dari Ketua PMI Kabupaten Landak sebagai bentuk apresiasi.

"Kami sangat berterima kasih karena sudah peduli kepada pendonor sehingga nanti lebih banyak lagi yang mau donor darah," ucap Triyanto.

Sementara itu, Bupati Karolin mengaku ketersediaan darah beku di RSUD Kabupaten Landak memang sering kurang, sebab masih kurangnya kesadaran masyarakat atas manfaat donor darah bagi kesehatan.

Oleh sebab itu, dengan pemberian penghargaan pada peserta donor darah yang aktif, Karolin berharap masyakat bisa lebih aktif melalukan donor darah. (*)