Nestapa Kebakaran di Kampung Beting, Agus Sugianto Serukan Pemerintah Bantu Pembangunan Rumah Para Korban

17 Mei 2025 16:29 WIB
Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Agus Sugianto memberikan bantuan sembako kepada warga Kampung Beting, yang rumahnya terbakar. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Deretan puing menghitam masih membentang pilu di pinggir jalan sempit, Gang Baladewa, Kampung Beting, Kelurahan Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur, Sabtu (17/5/2025) siang.

Lebih dari 24 jam berlalu sejak amukan si jago merah melahap tujuh bangunan pada Jumat, namun trauma dan jejak kehancuran masih begitu membekas di benak para korban.

Di bawah terik matahari yang menyengat, air mata Syarifah Fardiana (50) tak kuasa terbendung. Perempuan paruh baya itu duduk memandangi rumahnya yang kini hanya bersisa puing. Sesekali ia meremas baju daster lusuh yang dikenakannya. 

"Hanya ini yang berhasil diselamatkan. Semua habis," ujar Syarifah Fardiana sesenggukan. 

Syarifah mengenang betapa cepatnya api berkobar. Tak ada satu pun barang berharga yang sempat diselamatkan. Dalam kepanikan yang mencekam, insting seorang ibu dan nenek membuatnya hanya fokus pada keselamatan anak dan cucunya yang masih kecil. 

"Saya hanya bisa selamatkan anak saya yang berada di atas dan cucu saya yang sedang tidur di dalam ayunan," tuturnya dengan suara bergetar.

Kini, ia dan keluarganya terpaksa mengungsi di rumah tetangga, menanti uluran tangan untuk membangun kembali rumah yang sudah luluh lantak.

Di tengah duka para korban, secercah harapan muncul dari kunjungan Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Agus Sugianto, siang itu. Kedatangannya tidak hanya membawa simpati, tetapi juga bantuan nyata berupa sembako dan uang tunai bagi tujuh keluarga yang terdampak kebakaran.

Agus Sugianto menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang menimpa warga Dalam Bugis. Bahkan, ia juga turut berjibaku melakukan pemadaman saat kejadian. 

Agus berharap, pemerintah segera memberikan bantuan kepada warga terdampak dan segera mengupayakan pembangunan rumah bagi para korban. 

"Kita berharap di tahun ini pemerintah bisa mengalokasikan lebih besar untuk program bedah rumah," ujarnya. 

Secara pribadi, Agus juga berjanji akan turut membantu proses pembangunan kembali rumah warga yang hancur. Lebih lanjut, Ketua DPD NasDem Kota Pontianak ini juga mendorong agar pemerintah segera melakukan normalisasi Parit Beting yang mengalami pendangkalan, sehingga menyulitkan mobil pemadam kebakaran mengakses air.

"Kalau terjadi kebakaran, pemadam susah mengakses air untuk melakukan pemadaman. Sudahlah mobil tak bisa masuk," tegasnya.

Selain masalah ketersediaan air, Agus juga menyoroti kondisi rumah warga di kawasan padat penduduk seperti Beting yang saling berdempetan dan akses jalan yang sempit. Kondisi ini sangat rawan saat terjadi kebakaran. 

Ia berharap usulan normalisasi parit bisa segera direalisasikan demi keamanan dan kenyamanan masyarakat. Agus juga mendesak pemerintah untuk segera mengaktifkan segera hidran-hidran yang terpasang di daerah Beting.

"Saya juga mengingatkan pemerintah agar hidran yang terpasang di daerah Beting segera difungsikan. Kalau hidran sudah aktif maka akses air juga mudah," katanya. 

Dia juga mendorong pendirian pos pemadam kebakaran di kawasan rawan seperti Beting untuk mempercepat respons jika terjadi kebakaran.***


Penulis : Andi Ridwansyah
Editor : Abdul Halikurrahman

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar