MPP Pontianak Hadirkan Pelayanan Cepat Satu Atap

PONTIANAK, insidepontianak.com – Mengurus dokumen publik di Kota Pontianak kini tak lagi identik dengan antrean panjang dan suasana membosankan.

Pemerintah Kota Pontianak menghadirkan Mal Pelayanan Publik (MPP) dengan konsep layanan cepat, terpadu, dan nyaman, berlatar panorama Sungai Kapuas.

MPP ini berada di tepian Sungai Kapuas—sungai terpanjang di Indonesia. Lokasi tepatnya barada di Jalan Kapten Marsan Nomor 33, Pusat Perbelanjaan Kapuas Indah.

Di sana, masyarakat tak sekadar dimudahkan dalam urusan administrasi. Tapi juga juga akan mendapat pengalaman layanan yang lebih santai.

Masyarakat bisa mengurus dokumen sambil menikmati pemandangan Sungai Kapuas, bahkan bersantai di warung kopi yang tersedia.

Gedung MPP berlantai tiga ini dirancang sebagai pusat integrasi layanan publik. Berbagai instansi hadir memberikan pelayanan dalan satu atap.

Mulai dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah, hingga badan usaha. Misinya, memangkas birokrasi dan mempercepat pelayanan.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pontianak, Erma Suryani, mengatakan MPP dibangun untuk memberi kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, dan kenyamanan bagi masyarakat.

MPP Kota Pontianak diharapkan meningkatkan kualitas pelayanan publik, mempercepat proses, serta mewujudkan birokrasi yang modern dan efisien.

Sehingga diharapkan dampaknya, daya saing dan perekonomian daerah ikut terdorong melalui kemudahan berusaha.

MPP Kota Pontianak diresmikan Kementerian PAN-RB pada 12 Desember 2024 dan mulai beroperasi sejak 5 Agustus 2024.

Layanan dibuka setiap hari kerja, Senin hingga Jumat, pukul 08.00–14.00 WIB. Saat ini tersedia 23 loket dengan sekitar 253 jenis layanan. Sebanyak 190 layanan sudah aktif melayani masyarakat.

Beragam instansi tergabung di MPP Kota Pontianak. Dari perangkat daerah hadir DPMPTSP, Disdukcapil, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan Dinas Tenaga Kerja.

Kemudian, instansi vertikal meliputi Samsat, Imigrasi, Kemenag, Polresta, Pertanahan, KPP Pratama, BNN, BPSJL, Kejari, hingga BBPOM. Dari unsur badan usaha hadir Bank Kalbar, Bank Khatulistiwa, BRI, dan Perumdam Tirta Khatulistiwa. Lembaga lain yang bergabung antara lain BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, serta Halal Center UINSA.

Antusiasme masyarakat terlihat dari jumlah kunjungan. Sepanjang Januari hingga November 2025, MPP Kota Pontianak mencatat 32.589 kunjungan. Rata-rata 2.959 pengunjung per bulan, dengan tren terus meningkat.

“Pada Januari tercatat 2.003 kunjungan. November naik menjadi 3.216 kunjungan atau bertambah 913 orang. Gerai terpadat antara lain Disdukcapil, DPMPTSP, Imigrasi, BPD, dan Samsat,” jelas Erma.

Untuk menunjang kenyamanan, MPP dilengkapi fasilitas modern. Mulai dari ruang tunggu ber-AC, wifi gratis, musala, eskalator, lift, area bermain anak, ruang laktasi, hingga food court.

Fasilitas ramah disabilitas juga tersedia, seperti kursi roda, jalur landai, guiding block, dan toilet khusus.

“Lokasinya di tepian Sungai Kapuas menjadi nilai tambah. Selain mengurus layanan publik, masyarakat juga bisa menikmati wisata kuliner dengan pemandangan sungai,” tambahnya.

MPP Kota Pontianak juga menyediakan Ruang Balai Nikah, Ruang VIP, dan Klinik Investasi. Balai Nikah bahkan kerap dimanfaatkan untuk prosesi pernikahan dan foto pranikah.

“Ke depan, Klinik Investasi akan kami optimalkan untuk melayani masyarakat yang ingin berinvestasi di Kota Pontianak,” pungkas Erma.***