Terciduk Balap Liar, Belasan Pemuda di Sambas Dihukum Polisi: Dorong Motor Sampai Mapolres

SAMBAS, insidepontianak.com – Sepeda motor gahar. Knalpot menggelegar. Jalanan malam jadi arena. Rencana balap liar siap tancap gas.

Eh, belum sempat start, sirene biru menyala dari jauh. Polisi datang. Semuanya buyar. Remaja-remaja itu panik. Kocar-kacir. Berusaha kabur.

Tapi, tim patroli Polres Sambas sigap. Jalan tikus sudah dijaga. Alhasil, mereka menyerah satu persatu.

Total 15 sepeda motor diamankan. Mereka outo kena hukuman langsung: dorong motor sampai ke Mapolres. Gratis olahraga malam.

Kasi Humas Polres Sambas, AKP Sadoko, menjelaskan, para remaja tersebut terjaring razia skala besar, Sabtu malam.

Razia menyasar titik-titik rawan dan pusat keramaian. Di antaranya, Jalan Pembangunan, Taman Lunggi, kompleks perkantoran, Rutan Kelas IIB Sambas, Pasar Sambas, hingga area perbankan.

Hasilnya, tim patroli berhasil mencegah balap liar dan mengamankan 15 motor dengan knalpot brong,” ujarnya.

Selain razia, petugas juga berkeliling memberi imbauan kepada masyarakat. Wabil khusus remaja-remaja labil.

Pesannya: jangan pakai knalpot brong. Jangan minum alkohol. Utamakan keselamatan berkenara di jalan raya.

Sadoko menegaskan, patroli ini bukti nyata sinergi polisi dan masyarakat menjaga keamanan. Tapi upaya menjaga ketertiban di jalan raya.

“Patroli skala sesar akan terus digelar rutin, demi situasi Sambas yang aman dan kondusif,” pungkasnya.***