Jalan Simpang Sekubah-Jongkong Dibangun dengan Anggaran Rp10 Miliar, Fransiskus Harap Pacu Kemajuan Ekonomi

KAPUAS HULU, insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu telah memulai pembangunan ruas Jalan Simpang Sekubah-Jongkong.

Jalan ini merupakan salah akses transportasi darat yang menghubungkan jalur lintas sungai ke ruas jalan nasional menuju ibu kota baik ke Pontianak maupun ke Putussibau. 

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan peningkatan ruas jalan Simpang Sekubah-Jongkong bukan semata-mata pembangunan proyek fisik, terapi diharapakan dapat mendorong kemajuan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan kegiatan sosial lainnya. 

"Pembangunan ruas jalan itu diharapkan menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat," kata Fransiskus Diaan, Selasa (6/05/2025). 

Adapun anggaran peningkatan ruas jalan Simpang Sekubah-Jongkong capai lebih Rp10 miliar, bersumber dari APBD Kabupaten Kapuas Hulu tahun anggaran 2025.

Penanganan ruas jalan tersebut meliputi berbagai pekerjaan konstruksi yang komprehensif, termasuk pembangunan gorong-gorong kotak beton bertulang, penimbunan material pilihan, pengaspalan jalan, pemasangan batu, serta rehabilitasi jembatan. 

"Proyek itu saat ini sudah mulai dikerjakan, kemarin kita launching bersama Forkominda sekaligus sosialisasi kita ke masyarakat," katanya. 

Fransiskus juga menyampaikan Pemkab Kapuas Hulu melalui Dinas PUPR berkomitmen untuk menyediakan infrastruktur transportasi yang memadai bagi masyarakat.

Menurutnya, ketersediaan sarana dan prasarana transportasi yang baik merupakan pendukung utama pertumbuhan ekonomi dan kegiatan sosial masyarakat. 

Oleh karena itu, Fransiskus mengajak seluruh pihak dan elemen masyarakat untuk mendukung program pembangunan salah satu peningkatan ruas jalan Simpang Sekubah-Jongkong. 

Dia meyakini, dengan dibangunnya jalan tersebut dapat mendatangkan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan adanya peningkatan ruas jalan Simpang Sekubah-Jongkong ini ke depan mobilitas masyarakat semakin lancar termasuk arus barang yang dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat," kata Fransiskus.***