Serdam Jadi Wisata Kuliner, Dewan Kubu Raya Amri: Jangan Abaikan Parkir dan Kebersihan
KUBU RAYA, insidepontianak.com - Jalan Sungai Raya Dalam atau Serdam kini sedang dipoles besar-besaran. Aspalnya sudah hitam mulus, pedestrian semakin lebar, dan pemerintah daerah mulai menggemborkan rencana menjadikannya ikon wisata kuliner Kalimantan Barat.
Namun, di balik gemerlap rencana itu, Ketua Komisi IV DPRD Kubu Raya, Muhammad Amri mengingatkan, bahwa masih ada persoalan mendasar yang jangan sampai terabaikan oleh pemerintah, di antaranya, parkir dan kebersihan.
“Kalau ini mau jadi kawasan kuliner, jangan cuma bagus di mata tapi semrawut di dalam,” kata Amri kepada insidepontianak.com, Sabtu (15/11/2025).
Ia menekankan, ruko-ruko yang menjorok keluar harus ditertibkan agar tersedia ruang untuk parkir dan pedagang tanpa memakan badan jalan.
“Ketika orang ramai datang, parkir jadi masalah besar. Ini harus dipikirkan dari sekarang,” desaknya.
Tak hanya itu, Serdam berada tepat di bibir sungai. Dan inilah titik rawannya. Sebab, apabila kebersihan diabaikan, Serdam bisa berubah dari wajah baru wisata kuliner menjadi sumber sampah yang mencemari aliran air.
“Dekat sungai itu harus ekstra hati-hati. Jangan sampai niatnya wisata kuliner, tapi tampak jorok karena sampah,” ujar Amri.
Di samping itu, ia mengakui, bahwa langkah Bupati Kubu Raya, Sujiwo dalam memperbaiki infrastruktur di Serdam adalah satu loncatan penting.
Jalan yang dulu rusak kini sudah rapi. Pedestrian dibangun dan akan diperpanjang hingga kawasan Korpri.
"Tahun depan, turap di sepanjang sungai juga masuk agenda pembangunan," ucap legislator PKS itu.
Amri mengungkapkan, berdasarkan informasi dari Pemkab. Kubu Raya, pembangunan lanjutan akan disokong dana pusat untuk turap dan dana provinsi untuk pedestrian.
Jalan utama sudah selesai, tapi menurutnya, pelebaran diperkirakan tetap menjadi kebutuhan beberapa tahun ke depan setelah penertiban ruko dilakukan.
Sementara itu, ia mendorong hadirnya ruang-ruang khusus seperti area PKL dan tempat ngopi untuk memperkuat citra Serdam sebagai magnet baru ekonomi rakyat.
Sebagaimana diketahui, rencana penataan akan membentang dari simpang Polda Kalbar hingga kawasan Korpri. Dan nantinya menjadi wajah baru Kubu Raya di sektor kuliner dan UMKM.
Namun, Amri menegaskan, bahwa pembangunan fisik bukan satu-satunya penentu keberhasilan. Hal-hal dasar jangan sampai terabaikan.
“Yang penting itu penataannya, kebersihannya, kenyamanannya. Kalau itu gagal, Serdam cuma jadi proyek besar yang tidak punya roh," pungkasnya. (Greg)
Penulis : Gregorius
Editor : -

Leave a comment