Jadi Penghasil Padi dan Jagung Nomor Dua di Kalbar, Sahbirin: Efisiensi Jadi Tantangan Besar

LANDAK, Insidepontianak.com - Kabupaten Landak jadi penghasil produk padi dan jagung terbesar nomor dua di Kalimantan Barat.

Kepala Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, Sahbirin menyebutkan ini tantangan tantangan besar, terutama soal efisiensi anggaran.

"Efisiensi ini memang mengganggu sekali, jadi jika ditanya ketahanan pangan, kami berupaya, tapi memang anggaran tidak cukup," tutur Sahbirin, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, Selasa (13/05/2025).

Meski begitu, ia menekankan bahwa Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak akan terus mendukung salah satu program prioritas Presiden Prabowo.

Hal tersebut dibuktikan dengan Kabupaten Landak menjadi daerah penghasil produk pangan nomor dua terbesar khususnya untuk tanaman padi dan jagung di Kalimantan Barat setelah Kabupaten Sambas.

"Saya tekankan kepada teman-teman (Dinas P2KP) tidak ada yang perlu dikhawatirkan, buktinya kita bisa nomor dua penghasil lumbung pangan terbesar se-Kalbar," katanya.

Sahbirin menyebut, perkiraan lahan pertanian di Kabupaten Landak setidaknya mencapai 45 ribu hektar.

"Lahan kita jika ditanam full bisa sampai 45 ribuan hektare, tapi rata-rata (ditanam) 42-43 ribu hektare," sebutnya. (Wahyu)