Koperasi Merah Putih di Kalbar Mendekati Realita, Hendra Pastikan Desa Rampungkan Musdesus

PONTIANAK, insidepontianak.com – Target Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Kalimantan Barat untuk membentuk Koperasi Merah Putih di seluruh pelosok desa dan kelurahan di Kalbar semakin mendekati garis finis. 

Hingga Kamis malam (29/5/2025), realisasi desa yang telah melaksanakan Musyawarah Daerah Khusus (Musdesus) bahkan telah mencapai 90 persen.

"Kita targetkan Mei 2025 sudah selesai (pembentukannya)," tegas Kepala DPMD Provinsi Kalbar, Hendra Bachtiar. 

Target ini sejalan dengan program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang berfokus pada penguatan ekonomi kerakyatan melalui koperasi.

Dari total 2.046 desa dan 99 kelurahan di Kalimantan Barat, 1.956 desa dan kelurahan tercatat telah sukses menggelar Musdesus sebagai langkah awal pembentukan koperasi ini. Angka ini merupakan data sementara, mengingat pelaksanaan Musdesus masih terus berlanjut hingga hari ini, Jumat (30/5/2025), dan besok.

Beberapa daerah bahkan telah melampaui ekspektasi, termasuk Kota Pontianak, Singkawang, Sambas, Landak, Sekadau, dan Melawi yang sudah merampungkan Musdesus pembentukan Koperasi Merah Putih. Koperasi ini ditargetkan resmi terbentuk pada Juni 2025.

Sementara itu, proses Musdesus terus digenjot di daerah lain. "Pagi dan sore ini masih berlangsung Musdesus di desa-desa di 8 kabupaten. Yakni, Sanggau, Kubu Raya, Mempawah, Ketapang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Bengkayang dan Sintang," ungkap Hendra. 

Kegiatan serupa juga akan dilanjutkan besok untuk desa yang belum melaksanakan Musdesus.

Meski progresnya baik, perjalanan menuju target 100 persen ini bukannya tanpa hambatan. Hendra tak menampik adanya sejumlah tantangan. 

"Medan yang berat, akses terbatas, dan beberapa daerah harus menyeberang dengan perahu bahkan baru dapat dilalui saat gelombang tenang," bebernya. 

Selain itu, masalah konektivitas internet juga menjadi kendala serius. Beberapa kecamatan misalnya, masih susah sinyal. 

" Ini juga menyebabkan delay dalam pelaporan dan kesulitan entry di website Kemenkop," keluhnya.

Namun, kendala tersebut tak mengendurkan semangat DPMD Kalbar. Hendra berharap seluruh Kepala Desa, Camat, serta Dinas PMD dan Koperasi di Kabupaten/Kota se-Kalbar dapat bahu-membahu menuntaskan pelaksanaan Musdesus di bulan Mei ini, dan segera menindaklanjuti dengan target pembentukan koperasi di bulan Juni 2025. (Andi)