28 Calon Paskibraka Sambas Jalani Pemusatan Latihan, Siap Kibarkan Merah Putih di HUT ke-80 RI

4 Agustus 2025 12:47 WIB
Sebanyak 28 calon anggota Paskibraka menjalani pemusatan pendidikan dan pelatihan, di Aula BKPSDMAD Sambas, Minggu (3/8/2025) malam. (Insidepontianak.com/Antonia Sentia)

SAMBAS, insidepontianak.com - Sebanyak 28 siswa dan siswi terbaik dari berbagai SMA dan SMK di Kabupaten Sambas, resmi memulai Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) untuk menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2025. 

Diklat ini digelar di Aula BKPSDMAD Sambas, Minggu (3/8/2025) malam, sebagai bagian dari persiapan jelang upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Sambas, Yudi, yang mewakili Sekretaris Daerah, menyatakan bahwa proses seleksi tahun ini sangat ketat. 

"Proses tahun ini bukan proses kaleng-kaleng, adik-adik terseleksi melalui proses yang ketat," tegasnya.

Dari ratusan pendaftar, hanya 28 peserta yang berhasil lolos setelah melalui serangkaian tes, termasuk pemeriksaan kesehatan, tinggi, dan berat badan. Yudi menekankan bahwa tidak semua orang bisa mengemban tugas mulia ini. 

Latihan yang intensif ini bertujuan untuk memastikan para calon Paskibraka siap dan mampu melaksanakan tugas mereka dengan sempurna pada 17 Agustus mendatang. Ia juga berharap mereka bisa menjadi agen perubahan dan motivasi bagi generasi muda lainnya.

Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sambas, Edy, menjelaskan bahwa seleksi Paskibraka tahun ini mengacu pada Perpres Nomor 51 Tahun 2022 dan Peraturan BPIP Nomor 3 Tahun 2022, yang memungkinkan proses seleksi lebih terbuka.

"Dulu menggunakan kuota, sekarang secara terbuka. Yang terbaik yang terpilih," kata Edy.

Dari 250 peserta yang mendaftar, 28 orang terpilih menjadi perwakilan Kabupaten Sambas. Empat di antaranya bahkan berhasil lolos ke tingkat provinsi. 

Yang lebih membanggakan lagi, satu calon Paskibraka nasional berasal dari Sambas, yaitu Chelsea Olivia dari SMK Negeri 1 Sambas.

Edy berharap, ke depannya, seluruh sekolah dan kecamatan dapat lebih aktif mengirimkan siswa-siswi terbaiknya untuk mengikuti seleksi Paskibraka.

Selama Diklat, 28 calon Paskibraka akan dilatih oleh tujuh pelatih profesional dari unsur TNI (4 orang) dan Polri (3 orang), yang berasal dari Kodim, Yonif GTY, dan Polres Sambas, untuk memastikan kesiapan mereka secara fisik dan mental.***


Penulis : Antonia Sentia
Editor : -

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar