Serapan Anggaran Pemkot Pontianak Masih Rendah, Wali Kota Edi Kamtono Ungkap Penyebabnya

PONTIANAK, insidepontianak.com – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, mengakui serapan anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tahun 2025 hingga saat ini masih tergolong rendah. 

Kondisi ini utamanya disebabkan oleh kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan oleh pemerintah pusat, yang berimbas pada penyesuaian program di daerah.

Wali Kota Edi Kamtono menjelaskan program yang bersifat fisik, dilingkungan Pemerintah Kota Pontianak baru mulai memasuki tahap lelang atau tender. Penyebabnya, karena ada penghematan, dan juga ada pergantian kepala daerah. 

"Sehingga saat ini serapan anggaran masih kecil. Yang jelas program sekarang baru lelang, terutama fisik," ujar Wali Kota Edi Rusdi Kamtono, Senin (23/6/2025). 

Namun, Wali Kota Edi belum merinci berapa serapan anggaran yang baru terserap. Namun untuk program-program rutin, ia memastikan, serapan anggaran rata-rata sudah mencapai di atas 30 persen. 

Peningkatan anggaran, kata dia, diprediksi baru akan terlihat signifikan pada bulan September atau Oktober.

"Saat ini kita sedang memacu [serapan anggaran]," ungkapnya. 

Edi Kamtono menargetkan, realisasi serapan anggaran Pemkot Pontianak dapat mencapai 100 persen di akhir tahun. "Saya berharap bisa mendekati 100 persen," pungkasnya (Andi)